Bandung, – Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, S.E., M.Si., membuka Lomba Pemulasaraan Jenazah yang diselenggarakan di Masjid Al-Ikhlas Kodam III/Slw, Jalan Aceh No. 69, Kota Bandung, Senin (18/11/2024).
Lomba Pemulasaraan jenazah diikuti oleh prajurit dan PNS dari satuan jajaran Kodam III/Slw. Selama lima hari pelaksanaan, para peserta akan menunjukkan keterampilan mereka dalam berbagai aspek pemulasaraan jenazah, yang meliputi adab dan tata cara penanganan jenazah, penguasaan teknik mengkafani, hafalan doa, serta cara men-Shollat-kan jenazah sesuai dengan ajaran agama Islam.
Pangdam III/Slw menekankan bahwa perlombaan tersebut bukan hanya untuk mencari pemenang, melainkan sebagai sarana untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan prajurit dalam menghadapi tugas-tugas keagamaan yang dapat terjadi kapan saja baik di wilayah maupun daerah tugas operasi.
“Kegiatan ini juga untuk mengingatkan kita semua, bahwa kita akan menghadapi akhir kehidupan, dan hanya amal kebaikanlah yang akan menyertainya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menguasai tata cara pemulasaraan jenazah dengan baik,” ucap Pangdam.
Apresiasi dan ucapan terima kasih disampaikan untuk Bintaljarahdam III/Slw selaku penyelenggara dan seluruh peserta yang telah mempersiapkan diri dengan baik termasuk kepada dewan juri yang akan bertugas.
“Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua dan ilmu yang diperoleh dapat diterapkan untuk kebaikan bersama, baik untuk prajurit, keluarganya maupun masyarakat luas,” ungkap Pangdam.
Hadir dalam kegiatan tersebut Irdam III/Slw, Kapoksahli Pangdam III/Slw, Danrem 063/SGJ, Asrendam III/Slw, serta para Asisten Kasdam III/Slw serta para Dansat dan Kabalakdam III/Slw. (PendamĀ III/Siliwangi).
*Lomba Pemulasaraan Jenazah Kodam III/Slw*
Bandung, – Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, S.E., M.Si., membuka Lomba Pemulasaraan Jenazah yang diselenggarakan di Masjid Al-Ikhlas Kodam III/Slw, Jalan Aceh No. 69, Kota Bandung, Senin (18/11/2024).
Lomba Pemulasaraan jenazah diikuti oleh prajurit dan PNS dari satuan jajaran Kodam III/Slw. Selama lima hari pelaksanaan, para peserta akan menunjukkan keterampilan mereka dalam berbagai aspek pemulasaraan jenazah, yang meliputi adab dan tata cara penanganan jenazah, penguasaan teknik mengkafani, hafalan doa, serta cara men-Shollat-kan jenazah sesuai dengan ajaran agama Islam.
Pangdam III/Slw menekankan bahwa perlombaan tersebut bukan hanya untuk mencari pemenang, melainkan sebagai sarana untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan prajurit dalam menghadapi tugas-tugas keagamaan yang dapat terjadi kapan saja baik di wilayah maupun daerah tugas operasi.
“Kegiatan ini juga untuk mengingatkan kita semua, bahwa kita akan menghadapi akhir kehidupan, dan hanya amal kebaikanlah yang akan menyertainya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menguasai tata cara pemulasaraan jenazah dengan baik,” ucap Pangdam.
Apresiasi dan ucapan terima kasih disampaikan untuk Bintaljarahdam III/Slw selaku penyelenggara dan seluruh peserta yang telah mempersiapkan diri dengan baik termasuk kepada dewan juri yang akan bertugas.
“Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua dan ilmu yang diperoleh dapat diterapkan untuk kebaikan bersama, baik untuk prajurit, keluarganya maupun masyarakat luas,” ungkap Pangdam.
Hadir dalam kegiatan tersebut Irdam III/Slw, Kapoksahli Pangdam III/Slw, Danrem 063/SGJ, Asrendam III/Slw, serta para Asisten Kasdam III/Slw serta para Dansat dan Kabalakdam III/Slw. (PendamĀ III/Siliwangi).
*Lomba Pemulasaraan Jenazah Kodam III/Slw*
Bandung, – Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, S.E., M.Si., membuka Lomba Pemulasaraan Jenazah yang diselenggarakan di Masjid Al-Ikhlas Kodam III/Slw, Jalan Aceh No. 69, Kota Bandung, Senin (18/11/2024).
Lomba Pemulasaraan jenazah diikuti oleh prajurit dan PNS dari satuan jajaran Kodam III/Slw. Selama lima hari pelaksanaan, para peserta akan menunjukkan keterampilan mereka dalam berbagai aspek pemulasaraan jenazah, yang meliputi adab dan tata cara penanganan jenazah, penguasaan teknik mengkafani, hafalan doa, serta cara men-Shollat-kan jenazah sesuai dengan ajaran agama Islam.
Pangdam III/Slw menekankan bahwa perlombaan tersebut bukan hanya untuk mencari pemenang, melainkan sebagai sarana untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan prajurit dalam menghadapi tugas-tugas keagamaan yang dapat terjadi kapan saja baik di wilayah maupun daerah tugas operasi.
“Kegiatan ini juga untuk mengingatkan kita semua, bahwa kita akan menghadapi akhir kehidupan, dan hanya amal kebaikanlah yang akan menyertainya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menguasai tata cara pemulasaraan jenazah dengan baik,” ucap Pangdam.
Apresiasi dan ucapan terima kasih disampaikan untuk Bintaljarahdam III/Slw selaku penyelenggara dan seluruh peserta yang telah mempersiapkan diri dengan baik termasuk kepada dewan juri yang akan bertugas.
“Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua dan ilmu yang diperoleh dapat diterapkan untuk kebaikan bersama, baik untuk prajurit, keluarganya maupun masyarakat luas,” ungkap Pangdam.
Hadir dalam kegiatan tersebut Irdam III/Slw, Kapoksahli Pangdam III/Slw, Danrem 063/SGJ, Asrendam III/Slw, serta para Asisten Kasdam III/Slw serta para Dansat dan Kabalakdam III/Slw.