Medan – Babinsa Kelurahan Gaharu, Serka U. Hasibuan, dari Koramil 0201-02/MT, memonitor kegiatan Rapat Koordinasi Forkopimda Sumatera Utara yang digelar di Gedung KPU Sumatera Utara, Jalan Perintis Kemerdekaan No. 35, Kecamatan Medan Timur. Rapat yang berlangsung pada Senin ini bertujuan membahas persiapan dan pelaksanaan pemungutan suara ulang di Kabupaten Nias Selatan dan Kabupaten Humbang Hasundutan untuk Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara 2024.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Pj. Gubernur Sumatera Utara yang diwakili oleh Rasyid, Waasops Kasdam I/BB Letkol Inf Suirwan, serta perwakilan dari Kapolda Sumut, Danlanud Swondo Medan, dan Kajatisu. Tak ketinggalan, Ketua KPU Sumut Agus Arifin beserta anggota dan komisioner KPU Sumut turut hadir, bersama dengan perwakilan pasangan calon dan media.
Ketua KPU Sumut, Agus Arifin, membuka acara dengan sambutan yang menekankan pentingnya menjaga integritas dan kelancaran proses pemungutan suara ulang. Dalam sambutannya, ia menyatakan bahwa logistik dan kesiapan teknis akan menjadi prioritas untuk memastikan proses berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Sambutan ini kemudian diikuti oleh perwakilan dari Bawaslu Sumut, Pj. Gubernur, Pangdam I/BB, dan Kapolda Sumut.
Sesi paparan yang disampaikan oleh Sapran Daulay membahas logistik pilkada secara rinci, mencakup distribusi kotak suara, formulir pemilihan, hingga pengamanan di lokasi TPS. Diskusi berlangsung intensif dengan sesi tanya jawab yang melibatkan peserta rapat, termasuk perwakilan pasangan calon dan awak media.
Serka Umar Hasibuan, sebagai Babinsa yang bertugas di Kelurahan Gaharu, turut memberikan pandangannya seusai acara. “Kehadiran kami di sini adalah untuk memastikan bahwa situasi keamanan selama proses pemungutan suara ulang dapat terpantau dengan baik. Kami akan terus bekerja sama dengan aparat lainnya untuk menjaga stabilitas wilayah,” ujarnya.
Beliau juga menambahkan, “Pilkada adalah momen penting untuk masa depan daerah. Kami mengajak seluruh pihak untuk mendukung pelaksanaannya secara damai dan tertib. Jangan sampai perbedaan pilihan politik memecah persatuan di masyarakat.”
Rangkaian acara ditutup dengan sesi foto bersama, mencerminkan komitmen seluruh pihak untuk bersinergi dalam menyukseskan pemungutan suara ulang di Sumatera Utara. Kehadiran Babinsa dan elemen terkait menunjukkan bahwa dukungan keamanan dan pengawasan merupakan aspek vital dalam pelaksanaan demokrasi yang adil dan transparan.