Babinsa Koramil 0201-02/MT Dampingi Program Makan Bergizi Gratis di Medan Timur

Kodam 1 BB1072 Dilihat

Medan, 15 Agustus 2025 – Babinsa Koramil 0201-02/MT, Serka Henki Pandeangan, melaksanakan pendampingan kegiatan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digelar oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Kecamatan Medan Timur, Kota Medan. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.30 WIB hingga selesai, dengan sasaran puluhan sekolah dan penerima manfaat lainnya di wilayah tersebut.

Program MBG kali ini menjangkau 24 sekolah dengan total 3.141 siswa. Distribusi makanan bergizi meliputi berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA dan pondok pesantren. Beberapa sekolah yang menerima antara lain TK YWKA (47 porsi), SDS HKBP (119 porsi), SDN 060861 (303 porsi), hingga SD Muhammadiyah 28 (337 porsi). Menu yang disajikan untuk siswa mencakup spageti, tahu, brokoli dan jagung, buah pisang, serta sambal, sebagai upaya memberikan asupan gizi seimbang kepada anak-anak.

Selain distribusi untuk siswa, program ini juga menyalurkan bantuan makanan bergizi melalui skema Distribusi 3B yang ditujukan untuk kelompok ibu hamil (bumil), ibu menyusui (busui), dan balita di dua wilayah, yakni Pulo Brayan Bengkel Baru dan Pulo Brayan Darat II. Total penerima manfaat distribusi 3B mencapai 186 porsi, dengan menu khusus berupa susu Prenagen dan telur rebus yang disesuaikan dengan kebutuhan gizi mereka.

Turut hadir dalam kegiatan ini Babinsa Koramil 0201-02/MT, Kepala Dapur SPPG, anggota SPPG, serta para guru dari sekolah penerima manfaat. Kehadiran berbagai pihak ini mencerminkan sinergi yang kuat antara aparat teritorial, tenaga pendidik, dan lembaga gizi dalam mewujudkan generasi sehat di Medan Timur.

Kegiatan selesai pada pukul 12.20 WIB dengan kondisi aman dan lancar. Serka Henki Pandeangan menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kesehatan masyarakat, khususnya generasi muda. “Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut agar anak-anak kita tumbuh sehat, cerdas, dan memiliki semangat belajar yang tinggi,” ujarnya.

Beliau juga menambahkan bahwa sinergi lintas sektor perlu terus ditingkatkan agar program gizi seperti MBG dapat menjangkau lebih banyak penerima manfaat. “Kolaborasi antara sekolah, tenaga kesehatan, pemerintah daerah, dan TNI sangat penting untuk memastikan keberlangsungan program ini. Semoga langkah kecil ini menjadi bagian dari upaya besar membangun bangsa yang sehat dan kuat,” pungkasnya.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan