Belasan Prajurit Baru Yonarmed 3/105 Trk/NP Jalani Tradisi Turun Temurun

Kodam Diponegoro200 Dilihat

OKEBUNG | Bagi prajurit TNI baru, ternyata masuk di Batalyon yang akan di tempati bertugas harus melalui satu acara tradisi satuan.

Seperti yang dijalani sebanyak 18 prajurit remaja baru di Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 3/105 Tdk//Naga Pakca, di Secang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Rabu (4/1/2023).

Sebelum resmi menjadi warga baru di Batalyon ini, mereka harus menjalani warisan pendahulunya yakni tradisi satuan. Alasan kenapa para prajurit Yonarmed 3/105 Trk/NP harus menjalani tradisi turun temurun tersebut tak lain agar mereka bangga dengan satuan barunya dan memiliki jiwa korsa.

Acara tradisi satuan belasan prajurit remaja baru tersebut dipimpin oleh Komandan Batalyon Armed 3/105 Tarik/NP Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama, ST, M.(Han) dan diikuti seluruh prajurit.

18 prajurit remaja baru itu disambut dengan melaksanakan kegiatan tradisi lari penjemputan rute Naga Pakca.

Saat tiba di depan Mako, para prajurit baru melaksanakan tradisi masuk satuan dengan menghormati patung Naga Pakca dilanjutkan merayap di bawah Alutsista Meriam 105 mm Howitzer dilanjutkan dengan penyiraman air bunga.

“Tradisi satuan yang dilakukan untuk menanamkan disiplin, menumbuhkan semangat dan jiwa korsa serta rasa kebanggaan para prajurit baru terhadap satuan,” ujar Danyonarmed.

Usai melaksanakan lari tradisi Naga Pakca 18 Prajurit baru tersebut melaksanakan upacara pembukaan masa orientasi warga baru yang diresmikan oleh Danyonarmed 3/105 Tarik/NP Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama di Lapangan Makoyonarmed 3/105 Trk/NP.

Danyonarmed 3/105 Tarik/NP juga menyematkan tanda peserta dan menyerahkan bendera orientasi satuan.

Danyon menjelaskan orientasi warga baru salah satu tradisi satuan yang harus dilaksanakan bagi setiap prajurit. Tujuannya untuk mengenalkan satuan, melatih ketahanan mental, potensi diri, sikap disiplin, serta menanamkan kecintaan dan kebanggaan terhadap satuan. (Muz)