KEPRI|
Komando Resor Militer (Korem) 033/Wira Pratama angkat bicara mengenai suara oknum diduga Babinsa, Hasibuan yang bertugas di Koramil Palmatak beredar dalam video viral rekaman dugaan keterlibatan Kapolsek Palmatak, Iptu Kristian dalam membekingi pencurian material milik Petronas.
Kepala Penerangan Korem 033/WP, Mayor Inf Rahmat Mulya menjelaskan hasil penulusuran pihaknya dipastikan suara yang berada didalam video itu bukan Babinsa.
“Dari (informasi) Danramil Palmatak itu tidak ada kaitannya (dengan Babinsa). Itu berita hoax,” ujar Rahmat Mulya kepada batampos, Minggu, (27/4) malam
Dilansir batampos,Rahmat mengungkapkan tiga hari yang lalu Danramil Palmatak sudah melakukan klarifikasi perihal dugaan ini kepada Babinsa Hasibuan. Hasilnya yang bersangkutan tidak mengetahui hal apa pun.
“Kemudian sudah diperiksa juga oleh Kapolres Anambas, itu tidak ada bukti sama sekali. Kemudian sekarang Kapolseknya klarifikasi ke tingkat lebih tinggi di Polda. Sekarang sedang pemeriksaan. Dan sudah dinyatakan tidak ada unsur keterlibatan (Babinsa). Tidak ada sesuai dengan berita yang beredar Saya kira hoax,” jelas Rahmat Mulya.
Ia menduga ada oknum yang sengaja memanfaatkan momentum ini untuk memperkeruh keharmonisan TNI-Polri.
“Intinya ini (berita) dari orang-orang yang ingin memperkeruh keharmonisan TNI-Polri. (Sekali lagi) bukan (suara) anggota kita. Tiga hari yang lalu sudah kroscek,” tegas Rahmat. (*)