KSAU: Gelar Pasukan Operasi dan Kehormatan Militer,TNI AU Kerahkan Penerbang dan Kru Representasi Profesionalisme

Headline, TNI AU1558 Dilihat

JAKARTA|
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono menegaskan, penampilan tim demo udara pada Upacara Gelar Pasukan Operasi dan Kehormatan Militer (Gepasopshormil) merupakan representasi profesionalisme TNI Angkatan Udara (TNI AU) di mata bangsa dan dunia.

Pernyataan itu disampaikan KSAU saat memberi pengarahan kepada para penerbang serta unsur pendukung demo udara di Terminal Selatan, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (7/8).

“Demo udara kali ini menjadi bagian penting dari peresmian satuan-satuan baru TNI yang mendapat perhatian luas, baik nasional maupun internasional,” ujar Marsekal TNI Tonny, dikutip dari siaran pers Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Dispenau), Jumat (8/8).

Dalam pengarahannya, KSAU juga berpesan agar seluruh personel dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, sambil memperhatikan faktor keselamatan di setiap tahapan latihan.

Ia juga mengingatkan potensi tantangan, mulai dari medan latihan, faktor cuaca, hingga perubahan waktu akibat dinamika acara.

Perencanaan yang matang, khususnya terkait perhitungan bahan bakar serta manuver holding, disebut KSAU sebagai bagian penting yang harus diperhatikan.

“Kalau tidak memungkinkan, jangan dipaksakan. Kalian yang paling tahu kondisi pesawat dan batas amannya, saya percaya kalian bisa melaksanakan tugas ini dengan baik,” tegas Tonny.

Tim demo udara TNI AU yang akan tampil pada 10 Agustus 2025 di Batujajar, dibagi menjadi unsur tempur dan unsur angkut.

Unsur tempur terdiri dari pesawat F-16 Fighting Falcon serta T-50i Golden Eagle, sedangkan unsur angkut TNI AU meliputi pesawat Hercules hingga helikopter.

Sumber : Dispenau/idm

Posting Terkait

Jangan Lewatkan