KALTARA|
Dalam sebuah operasi senyap yang menegangkan, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonzipur 8/SMG berhasil menggagalkan upaya penyelundupan minuman keras (miras) ilegal dalam jumlah besar dari Malaysia. Aksi heroik ini terjadi di jalur tikus yang dikenal rawan di Desa Buduk Kinangan, Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Jumat,7 Maret 2025.
Berawal dari informasi intelijen yang akurat, anggota Pos Gabma Long Midang berhasil mengendus aktivitas mencurigakan di jalur perbatasan pada Jumat, 7 Maret 2025, pukul 10.05 WITA. Dua orang tak dikenal terlihat membawa barang yang diduga ilegal dari Malaysia. Tanpa membuang waktu, tim patroli gabungan yang dipimpin oleh Wadansatgas, Kapten Czi Aryo Eko Saputro, dan Dan SSK I, Lettu Czi Indra Pratama Sukirno, segera diterjunkan ke lokasi.
“Jalur tikus ini memang menjadi incaran para penyelundup. Kami terus meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat patroli untuk menutup celah-celah ilegal ini,” ungkap Kapten Czi Aryo Eko Saputro.
Setelah berjam-jam melakukan penyisiran di medan yang sulit, tim patroli akhirnya menemukan titik terang. Pada pukul 15.45 WITA, di koordinat Sasaran, Serda Vifril Febrian menemukan tumpukan barang mencurigakan yang disembunyikan di bawah rimbunnya dedaunan. Setelah diperiksa, ditemukan 48 botol miras merek Lucky yang diduga kuat berasal dari Malaysia.
“Penemuan ini adalah hasil dari kerja keras dan sinergi tim. Kami tidak akan pernah lengah dalam menjaga kedaulatan negara,” tegas Lettu Czi Indra Pratama Sukirno.
Di tengah tantangan medan yang berat dan cuaca yang tidak menentu, para prajurit Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 8/SMG tetap menjalankan tugas mereka dengan penuh semangat, bahkan di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini. Puasa tidak menjadi penghalang bagi mereka untuk menjaga kedaulatan negara. Justru, semangat Ramadhan menjadi motivasi tambahan untuk memperkuat mental dan fisik dalam setiap patroli dan penjagaan.
“Ramadhan ini, kami buktikan bahwa puasa tidak melemahkan kami. Justru sebaliknya, ini menjadi ujian ketahanan dan keimanan kami. Kami tetap siaga dan profesional dalam menjalankan tugas,” ujar Kapten Czi Aryo Eko Saputro, Wadansatgas Yonzipur 8/SMG
“Kami sangat mengapresiasi semangat juang para prajurit. Mereka tetap menjalankan tugas dengan baik, bahkan di bulan puasa. Ini bukti bahwa mereka adalah prajurit yang tangguh dan berdedikasi,” ujar salah satu tokoh masyarakat Desa Buduk Kinangan.
Barang bukti miras ilegal tersebut kini telah diamankan di Pos Gabma Long Midang SSK I Satgas Pamtas RI-MLY Yonzipur 8/SMG untuk proses hukum lebih lanjut. Satgas Pamtas RI-MLY Yonzipur 8/SMG berkomitmen untuk terus meningkatkan intensitas patroli dan pengawasan di sepanjang wilayah perbatasan, serta bekerja sama dengan masyarakat untuk memberantas segala bentuk kegiatan ilegal.
Puspen TNI
#tniprima
#profesional
#responsif
#integratif
#modern
#adaptif