Dairi, — Kegiatan Pra-TMMD ke-124 Tahun Anggaran 2025 yang dilaksanakan oleh Kodim 0206/Dairi memasuki hari kedua dengan capaian progres yang menggembirakan. Fokus utama pada hari ini adalah pengerjaan sasaran fisik berupa pembersihan badan jalan di Lingkungan II, Kelurahan Bintang Hulu, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi.
Dengan dukungan satu unit alat berat jenis buldozer, pembersihan badan jalan sepanjang 1.500 meter dengan lebar 3,5 meter kini telah mencapai 60 persen. Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan teknis untuk memastikan pelaksanaan TMMD ke-124 yang akan dimulai pada 6 Mei hingga 4 Juni 2025 dapat berjalan optimal dan sesuai jadwal.
Komandan Kodim 0206/Dairi, Letkol Inf Goklas Pirtahan Silaban, menyampaikan bahwa tahapan pra-TMMD sangat penting dalam menentukan kelancaran pelaksanaan program TMMD secara keseluruhan. “Kami ingin memastikan bahwa ketika TMMD resmi dimulai, semua sudah siap. Fokus utama saat ini adalah pembersihan jalan, dan setelah itu, sasaran fisik lainnya akan segera menyusul,” ujarnya.
Adapun sasaran fisik tambahan seperti pembuatan plat beton, parit semen, saluran air bersih, pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH), serta penanaman padi dan pohon, saat ini masih berada pada tahap awal dengan progres 0 persen. Demikian pula kegiatan sosial lainnya seperti pembagian sembako dan pembersihan lingkungan, yang akan dilakukan secara bertahap.
Sementara itu, berbagai kegiatan non-fisik yang telah direncanakan seperti penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, pertanian, hukum, kamtibmas, narkoba, lingkungan hidup, keluarga berencana, hingga stunting dan PTM (Penyakit Tidak Menular) juga dijadwalkan mulai berjalan beriringan dengan kemajuan pembangunan fisik di lapangan.
Sebanyak 10 personel terlibat dalam kegiatan hari ini, terdiri atas 5 personel TNI dan 5 warga masyarakat. Kolaborasi ini mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian bersama dalam mewujudkan kemajuan wilayah.
Dengan mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah”, kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat fondasi pembangunan desa serta mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. (Prajurit Pena)
