Manado, 4 Oktober 2025– Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang jatuh pada 5 Oktober 2025, prajurit TNI dari tiga matra—TNI AD, TNI AL, dan TNI AU—menggelar doa bersama secara serentak di tempat ibadah masing-masing. Bagi prajurit yang beragama Islam, kegiatan dilaksanakan di Masjid Makodam XIII/Merdeka, umat Nasrani melaksanakan ibadah di gereja, dan umat Hindu di pura.
Kegiatan doa bersama ini dihadiri oleh Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Yustinus Nono Yulianto, Irdam Brigjen TNI Esy Suharto, bersama para pejabat utama Kodam, Lanud Sam Ratulangi, Lantamal VIII, serta perwakilan prajurit dari ketiga matra dan ASN TNI. Turut hadir pula perwakilan organisasi istri prajurit, yakni Persit Kartika Chandra Kirana, Jalasenastri, dan PIA Ardhya Garini.
Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Suhardi, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kasdam menyampaikan rasa syukur atas usia ke-80 TNI yang merupakan momentum untuk mengenang jasa para pendahulu yang telah berjuang membentuk dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Hari ini kita mengenang jasa para pendahulu TNI dan para prajurit yang telah gugur dalam menjalankan tugas negara dengan doa tulus, memohon agar arwah mereka diterima di sisi terbaik Tuhan Yang Maha Esa,” ujar Pangdam yang disampaikan oleh Kasdam.
Kegiatan doa bersama ini berlangsung khidmat dan penuh makna, meneguhkan semangat kebersamaan lintas matra dan lintas agama dalam tubuh TNI sebagai benteng pertahanan rakyat dan penjaga kedaulatan bangsa.
Pendam Merdeka
