SULUT|
Dalam kehidupan, sering kali kita dihadapkan pada situasi yang sulit, penuh tantangan, bahkan terasa seperti sebuah “racun” yang membawa dampak negatif. Namun, bagaimana jika kita mengubah cara pandang dan menjadikan “racun” tersebut sebagai “vitamin” yang memberi manfaat?
Pangdam XIII/Merdeka, Mayjen TNI Suhardi, dalam refleksinya berbagi konsep ini sebagai bentuk ajakan untuk melihat setiap permasalahan dengan perspektif yang lebih positif dan solutif. Salah satu contoh nyata adalah bagaimana lahan-lahan yang rusak akibat eksploitasi alam, seperti bekas tambang, bisa diubah menjadi kawasan yang lebih produktif dan bermanfaat.
“Daripada hanya mencela dan menyalahkan keadaan, mengapa kita tidak berpikir untuk melakukan sesuatu? Lahan-lahan yang rusak bisa diperbaiki dengan reboisasi, dijadikan kawasan wisata, atau dikembangkan menjadi lokasi produktif lainnya,” ungkap Mayjen TNI Suhardi.
Beliau juga mencontohkan bagaimana negara-negara seperti Arab Saudi dan Korea Selatan telah sukses mengelola sumber daya mereka dengan inovasi dan kreativitas. Arab Saudi, misalnya, sudah mulai mempersiapkan diri menghadapi era pasca-minyak dengan mengembangkan sektor pariwisata sebagai sumber devisa baru. Sementara itu, Korea Selatan, meski memiliki sumber daya alam yang terbatas, mampu mengembangkan industri pariwisata yang maju pesat dengan strategi cerdas, termasuk memanfaatkan kebiasaan wisatawan asing, seperti turis Indonesia yang gemar berbelanja.
“Kreativitas dan inovasi dalam mengelola potensi daerah adalah kunci. Indonesia yang kaya akan sumber daya alam dan budaya memiliki peluang besar untuk berkembang jika kita mau berpikir kreatif dan mengambil langkah nyata,” tambahnya.
Lebih jauh, konsep “racun menjadi vitamin” juga berlaku dalam kehidupan pribadi. Setiap orang pasti menghadapi tantangan, kegagalan, dan kekecewaan. Namun, daripada tenggelam dalam emosi negatif, sikap yang lebih bijak adalah melihat sisi positif dari setiap ujian dan mengubahnya menjadi motivasi untuk maju.
“Hidup akan lebih nyaman dan penuh manfaat jika kita bisa menerima keadaan dengan lapang dada, lalu ya.
berusaha mengubahnya.
Pendam Merdeka