TNI AU, Medan|
Komandan Kosek I Marsma TNI Imam Subekti, S.T., M.IR., memimpin rapat dalam rencana Latihan Pertahanan Udara Cakra C-25 T.A. 2025 yang dilaksanakan di wilayah udara Kosek I, bertempat di Ruang Rapat Kosek I, Medan. Rabu, (25/6/2025).
Latihan ini direncanakan akan melibatkan aksi pemaksaan mendarat (force down) terhadap pesawat penumpang asing yang terbang tanpa izin (penerbangan gelap) oleh pesawat tempur TNI AU, dan akan dilaksanakan di Pangkalan Udara TNI AU Soewondo, Medan.
Dalam rapat tersebut, Dankosek I menyampaikan bahwa dalam skenario Latihan ini, setelah pesawat asing dipaksa mendarat dan landing di Lanud Soewondo, pasukan Kopasgat dan pasukan Hanlan TNI-AU selesai melaksanakan pemeriksaan, selanjutnya Kementrian/ Lembaga terpadu akan melaksanakan tugas dan perannya sesuai Standart Operasional Prosedur (SOP) dari masing-masing Lembaga.
Pada kesempatan tersebut, Marsma Imam berpesan agar setiap Lembaga melaksanakan tugas dan perannya sesuai SOP, seperti ada kejadian yang sebenarnya. Misalnya dari Kementerian Kesehatan menggunakan alat portable untuk memeriksa awak dan penumpang pesawat apakah ada yang mengidap penyakit keras terutama penyakit menular, dan bagaimana kelanjutannya, tegas Dankosek I.
Turut hadir dalam rapat tersebut 10 Kementerian/Lembaga antara lain dari TNI, Danwing III Kopasgat, Asops Kosek I, Asisintel Kosek I, Danyonko 469 Kopasgat, Kadisops Lanud Soewondo, beserta Kementerian/Lembaga terpadu terkait penanganan antara lain, Kementerian Perhubungan, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Badan Karantina Indonesia, Kementerian Kesehatan RI, Kementerian Keuangan RI, Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Airnav), dan PT Angkasa Pura.
Sumber : Pen Kosek I
Foto : Pen Kosek I
#militerudara
#puspentni
#tniau
