OKEBUNG | Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) membawa dampak yang sangat dirasakan oleh masyarakat, tak terkecuali dari Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Kenaikan harga BBM ini memukul kehidupan masyarakat karena disusul kanaikan harga bahan pokok lainnya. Nah, untuk mengurangi beban hidup masyarakat yang terdampak dari kenaikan harga BBM tersebut, Polda Jawa Tengah melalu Polres jajaran hadir membantu masyarakat.
Pada Jumat (9/9/2022), melalui Polres Magelang memberikan bantuan sosial (Bansos). Penyaluran Bansos dilakukan serentak di 34 Polres jajaran Polda Jateng.
Dalam kegiatan ini, Polres Magelang Polda Jateng menyalurkan 2.000 paket Bansos berisi 5 kilogram beras per paketnya. Penyaluran dilaksanakan secara bertahap mengingat di wilayah hukum Polres Magelang ada 20 Polsek jajaran.
“Beras yang kami siapkan total 10 ton beras. Mudah-mudahan dengan bantuan ini beban masyarakat agak sedikit lebih ringan dalam menjalankan kehidupannya,” kata Kapores Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, Jumat pagi.
Sajarod mengungkapkan, sasaran Bansos fokus untuk pelaku ojek online, ojek pangkalan, kuli buruh pasar dan masyarakat lainnya yang membutuhkan.
“Hari ini, sementara kita distribusikan sebanyak 200 paket atau 1 ton beras,” kata Sajarod.
Lebih jauh Sajarod mengatakan aksi penyaluran bantuan sosial ini adalah wujud nyata dari pemerintah bersama Polri dalam meringankan beban masyarakat yang berdampak dengan adanya kenaikan harga BBM. Penyaluran bansos melalui Polsek jajaran, sehingga akan lebih banyak marga terdampak kenaikan harga BBM yang tersentuh bantuan.
“Hari ini ada 7 titik kita fokuskan, yaitu di Terminal Muntilan dan Terminal Borobudur. Serta wilayah lain yaitu Mungkid, Mertoyudan, Salam, Salaman dan Ngluwar. Semoga bantuan ini tepat sasaran dan membantu meringankan beban masyarakat,” tutup Kapolres Magelang. (Hd)
Editor : Muis