Tanggap Darurat, Kodim 1307/Poso dan Pihak Terkait Berikan Bantuan untuk Korban Gempa Masani

Kodam XIII MDK1568 Dilihat

Poso – Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,0 yang mengguncang Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah pada Minggu (17/08/2025) pukul 06.45 Wita menyebabkan kerusakan bangunan dan jatuhnya korban luka. Pusat gempa berada di 18 KM Barat Laut Poso dengan kedalaman 10 KM, namun dipastikan tidak berpotensi tsunami. Getaran kuat dirasakan di sejumlah wilayah, salah satunya Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir, yang mengakibatkan dinding Gereja GKST Eli Masani roboh saat warga sedang melaksanakan ibadah pagi.

Akibat kejadian tersebut, tercatat 16 warga Desa Masani mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan, dengan 13 orang dirawat di RSUD Poso, dua di antaranya dalam kondisi kritis di ICU, serta beberapa korban lain menjalani operasi. Selain itu, 6 orang mendapat perawatan di Puskesmas Tokorondo dan sudah kembali ke rumah, sedangkan 2 warga asal Kota Poso juga turut menjadi korban. Di sisi kerugian materiil, Gereja GKST Eli Masani mengalami kerusakan cukup parah, disertai sejumlah rumah warga di beberapa desa sekitar yang rusak ringan hingga berat.

Menindaklanjuti situasi tersebut, Kodim 1307/Poso bersama unsur Tripika segera berkoordinasi dengan BPBD, Polri, serta Dinas Kesehatan untuk melaksanakan langkah tanggap darurat. Tenda darurat, dapur umum, serta posko kesehatan telah didirikan guna membantu masyarakat yang masih trauma dan membutuhkan penanganan medis. Tim kesehatan dari Puskesmas dan Dinkes diturunkan langsung ke lokasi untuk memberikan pertolongan pertama, sementara tim gabungan TNI-Polri bersama masyarakat melaksanakan pembersihan puing reruntuhan, khususnya di area gereja yang roboh.

Hingga saat ini, masyarakat masih diliputi kepanikan akibat gempa susulan yang terjadi terakhir sekitar pukul 14.20 Wita. Namun, aparat TNI bersama instansi terkait terus melakukan monitoring, membantu korban, serta berupaya memulihkan kondisi di lapangan.

Pendam Merdeka

Posting Terkait

Jangan Lewatkan