OKEBUNG | Warga di Jalan Sendangsono, Desa Progowati, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang mengaku resah karena belakangan ini marak kekerasan jalanan dan tawuran remaja.
Salah satu warga setempat, Siti (37), Sabtu, 11 Maret 2023 pukul 09.00 WIB kepada okebung.com mengatakan, tawuran remaja menggunakan senjata tajam terjadi pada Jumat, 10 Maret 2023 sekitar pukul 19.00 WIB. Dalam peristiwa itu dikabarkan satu remaja mengalami luka-luka.
“Terus terang saya dan kami di sepanjang jalan ini takut, resah atas aksi tawuran anak remaja itu. Ya termasuk klitih yang akhir-akhir ini marak terjadi di Magelang,” ujar Siti, pedagang makanan siap saji disepanjang Jalan Sendangsono.
Dikisahkan pada malam itu, di depan warungnya mendengar orang ribut konvoi di jalanan. Sambil membawa parang, celurit konvoi naik motor.
“Rupanya, konvoi motor itu anak-anak yang diketahui masih pelajaran lagi tawuran dan membawa senjata tajam. Saat itu saya sangat takut dan lari ke dalam rumah orang,” kisah Siti.
Maria mengisahkan, pelaku tawuran yang kebanyakan remaja usia sekolah itu, tidak mengetahui berasal dari lingkungan mana. Namun ia menampik jika mereka itu bukan dari lingkungan Desa Progowati.
Di tempat terpisah, Kapolresta Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono malam itu membenarkan atas aksi tawuran antar remaja tersebut. Kapolresta menegaskan akan memproses para pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku.
Sementara itu, Kapolsek Mungkid, Polresta Magelang, AKP Joko Hero menjelaskan sekitar pukul 18.00 WIB ada sekelompok pelajar salah satu sekolah dari Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang membuat tantangan terbuka melalui media sosial.
“Tantangan yang diposting itu rupanya ditanggapi kelompok salah satu sekolah dari Kecamatan Borobudur. Dan lokasi tawuran disepakati di wilayah Srowol, Kecamatan Mungkid, setelah Isya,” jelas AKP Joko Hero.
Setelah disepakati, sebanyak 15 pelajar dari masing-masing kelompok kemudian bertemu di TKP.
Untuk mencegah terjadinya tawuran, Joko Hero mengakui pihaknya dari Polsek Mungkid bersama personel Polresta Magelang langsung ke TKP. Alhasil gerak cepat kepolisian di TKP, akhirnya aksi tawuran ini bisa segera diredam sehingga aksi ini tidak berkepanjangan.
“Dari lokasi kita berhasil mengamankan 3 orang anak dalam kelompok tersebut dan beberapa senjata tajam jenis parah dan celurit disita,” terang Kapolsek Mungkid. (Muis)
