OKEBUNG | Dalam waktu dekat, Polres Magelang, Polda Jawa Tengah akan berubah status dari Polres menjadi Polresta.
Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun saat penyaluran bantuan sosial bagi warga terdampak kenaikan harga BBM, Jumat (30/9/2022).
“Kenaikan tipe dari Polres menjadi Polresta, Polres Magelang surat secara resmi sudah keluar, tinggal menunggu hari dilaksanakan upacara seremoninya,” ujar Kapolres AKBP Sajarod.
“Terkait kenaikan tipe, di Jawa Tengah ini ada 3 Polres yang naik tipe bersama dengan Magelang antara lain Polres Pati dan Polres Cilacap,” tambahnya.
Menurut Kapolres Sajarod, salah satu alasan naik tipe karena salah satu indikatornya di wilayah hukum Polres Magelang terdapat kawasan super prioritas yakni Candi Borobudur. Sehingga di lokasi itu perlu penguatan dari Polres Magelang untuk mengamankannya.
Terkait hal itu, lanjut Kapolres, perlu ditingkatkan dengan ditambah jumlah anggota serta sarana dan prasarana.
“Prasarana dan anggaran akan menyesuaikan. Kebutuhan personel Polresta Magelang juga disesuaikan. Untuk saat ini ada 995 personel dari standar yang ditentukan untuk Polres sendiri itu 1.500. Nantinya dengan kenaikan tipe itu akan menjadi 1.800 personel,” terangnya.
Sehingga diperkirakan ada penambahan personil kemarin hasil koordinasi kami di tingkat Polda itu akan ditambah sejumlah 300 Personil. Untuk di wilayah hukum Polres Magelang, untuk Polsek belum ada yang naik tipe.
“Ke depan kemungkinan akan dinaikkan tipenya karena saat ini sedang kita godok untuk kita usulkan beberapa Polsek yang akan naik tipe Antara lain Polsek Borobudur, Polsek Muntilan dan Polsek Mertoyudan juga pengesahan akan kita laksanakan sekitar awal bulan Oktober ini,” pungkas Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun. (Red/Muis)