TMMD Ke-123 Kodam XV/Pattimura Resmi Ditutup

Kodam XV PTM1885 Dilihat

TANIMBAR|
Selaku Inspektur Upacara, Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M., secara resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke- 123 di Kodim 1507/Saumlaki bertempat di Desa Arui Das, Kecamatan Wertamrian, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kamis (20/3/2025).

Saat tiba di tempat upacara penutupan TMMD, Pangdam yang didampingi Ketua Persit KCK Daerah XV/Pattimura Ny. Henny Putranto, disambut dengan secara adat sebagai bentuk penghormatan.

Upacara Penutupan TMMD TA. 2025 yang mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah” tersebut, dihadiri oleh Danrem 151/Binaiya, Wakil Bupati Kepulauan Tanimbar, Ketua DPRD Kep. Tanimbar, serta tamu undangan lainnya.

Program TMMD ke- 123 di Kodam XV/Pattimura, dilaksanakan di dua tempat yaitu, di wilayah Kodim 1507/Saumlaki dan wilayah Kodim 1510/Sula. Adapun tujuan dari TMMD ini adalah, untuk mendorong pembangunan di daerah, dengan harapan kesejahteraan masyarakat meningkat.

Dalam amanatnya, Pangdam XV/Pattimura selaku Pengendali Kegiatan Operasi (PKO) TMMD, mengucapkan terima kasih kepada para prajurit TNI, Polri, Pemda serta masyarakat, yang telah bekerja sama dan membantu pelaksanaan program TMMD. Ia berharap, terjalinnya kerja sama ini bukan hanya saat pelaksanaan program tersebut, namun dapat menjadi sinergitas antar komponen bangsa.

Pangdam lanjut mengatakan, adapun sasaran TMMD ke- 123 di Kodam XV/ Pattimura yaitu, sasaran fisik dan non fisik. Pada sasaran fisik berupa, pembangunan dan perbaikan infrastruktur, dan untuk sasaran non fisik seperti, penyuluhan dan sosialisasi berbagai materi pengetahuan yang dibutuhkan masyarakat.

Pada sasaran fisik yang telah dikerjakan di Kodim 1507/Saumlaki adalah pembangunan 1 unit Puskesmas Pembantu (Pustu), 1 unit gorong-gorong, dan 1 unit Talud. Sedangkan sasaran non fisik antara lain, sosialisasi tentang kesehatan, bahaya narkoba, hukum, bahaya radikalisme dan kerukunan antar umat beragama, wawasan kebangsaan dan bela negara, HIV, bahaya Stunting, posyandu dan posbindu penyakit tidak menular dan pengobatan massal.

Selain program diatas, TMMD ke- 123 juga telah menyelesaikan program unggulan Kasad, berupa pembuatan 1 unit sumur bor, 2 unit bak penampungan air, 1 unit pompanisasi yang merupakan program TNI manunggal Air. Dan penanaman 1000 pohon, yang merupakan program penghijauan dan energi hijau.

Diakhir amanatnya, Pangdam berpesan, tetap pelihara semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI-Rakyat dan jangan mudah terhasut dan terprovokasi, pelihara terus semangat gotong-royong sebagai warisan budaya bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini.

“Pelihara hasil program TMMD, agar dapat dirasakan manfaatnya oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup lama”, ujar Pangdam.

Sebagai penutup rangkaian kegiatan upacara tersebut, Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M., menggunting pita sebagai tanda Satgas TMMD ke- 123 dari perwakilan TNI, Polri dan masyarakat dan pemberian tali asih kepada masyarakat.

Di tempat terpisah, TMMD ke- 123 Kodim/Sula, ditutup langsung oleh Danrem 152/Baabullah Brigjen TNI Enoh Solehudin, S.E., bertempat di Lapangan Bola, Desa Wailau, Kec. Sanana, Kab. Kepulauan Sula, Prov. Maluku Utara.

Sasaran fisik yang telah dikerjakan di wilayah Kodim 1510/Sula ini, adalah pembangunan talud sepanjang 200 meter dan 1 unit RTLH. Sedangkan sasaran non fisik antara lain, wawasan kebangsaan bela negara dan cinta tanah air, hukum lalintas, bahaya narkoba, stunting, pertanian, kelestarian hutan, penanggulangan bencana alam, KB dan kesehatan. (Pendam15)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan