Dairi, — Deru mesin alat berat berpadu dengan gemuruh hujan di atas tanah berlumpur menjadi latar perjuangan para prajurit TNI dalam pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 0206/Dairi Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini resmi dimulai di Kelurahan Bintang Hulu, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.
Dansatgas TMMD, Letkol Inf Goklas Pirtahan Silaban, menyampaikan bahwa hingga tanggal 10 Mei 2025, progres pembangunan sasaran fisik menunjukkan hasil awal yang menjanjikan. “Perkerasan badan jalan sepanjang 1.500 meter dengan lebar 3,5 meter dan tebal 15 cm sudah mencapai 40 persen. Ini adalah akses utama yang sangat dinantikan warga,” ujar Letkol Goklas di sela-sela peninjauan lokasi.
Namun di balik capaian awal tersebut, medan yang berat dan cuaca yang tak bersahabat menjadi tantangan tersendiri. Hujan yang mengguyur pada siang dan sore hari mengubah medan kerja menjadi arena lumpur yang licin dan menantang. Meski demikian, semangat para personel gabungan TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat tetap menyala. Total 137 personel dikerahkan, dengan dukungan alat berat seperti buldozer, excavator, dan enam unit dump truk.
Untuk sementara, sasaran fisik lainnya seperti pembuatan plat beton, parit semen, serta berbagai kegiatan non-fisik seperti penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, narkoba, hingga stunting masih berada di tahap perencanaan awal. Program unggulan Kasad seperti renovasi rumah tidak layak huni (RTLH), pembangunan MCK, dan ketahanan pangan juga akan segera digarap dalam waktu dekat.
“TMMD bukan sekadar pembangunan infrastruktur, tapi ini adalah kerja kemanusiaan. Di tengah lumpur dan hujan, kami hadir untuk rakyat. Kami yakin, setiap tetes keringat di Bintang Hulu akan membawa perubahan nyata bagi masyarakat,” tegas Dansatgas. Dengan semangat gotong royong, pelaksanaan TMMD ke-124 ini diharapkan mampu memperkuat hubungan TNI dan rakyat dalam membangun desa dari pinggiran. (Prajurit Pena)
