OKEBUNG – Sejumlah petani yang tergabung dalam Kelompok Tani (Poktan) Tani Subur Desa Lampoh Drien, Kecamatan Susoh, terus menggenjot kegiatan panen padi seluas 45 Ha, menyusul telah berakhirnya rangkaian peringatan HUT ke-80 RI di tingkat kabupaten dan kecamatan setempat.
Kegiatan panen tersebut kembali mendapat pendampingan khusus dari personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 04/Susoh Kodim 0110/Abdya.
Guna memaksimalkan progress panen tersebut, Babinsa setempat menurunkan 1 unit Alsintan kombine pemotong padi, hasil koordinasi pihaknya dengan Unit Pelayan Jasa Alsintan (Upja) Distanpan Abdya.
Danramil 04/Susoh, Lettu Inf Bakhtiar, membenarkan panen padi di wilayah Susoh terutama di pesawahan Lampoh Drien terus dipacu oleh para petani mengingat usia padi sudah mencapai masa panen yang ideal. Ia khawatir, keterlambatan dalam proses pemanenan justru dapat merugikan para petani.
“Takutnya jika telat dipanen padi akan mudah rontok dan tentunya ini akan sangat merugikan petani kita,” kata Danramil di Susoh, Selasa (19/8/2025).
Sementara itu, salah satu anggota Poktan Tani Subur, Iskandar (61), mengaku bersyukur karena hasil panen kali ini kembali melimpah. Produksi padi perhektar sawah mampu menghasilkan 6,5 hingga 7 ton.
“Alhamdulillah panen tahun ini kembali memuaskan. Terimakasih untuk para Penyuluh dan pak Babinsa atas dukungannya. Kami berharap pendampingan kerja sama ini dapat terlaksana seterusnya,” singkatnya.**
