OKEBUNG- Usaha mandiri warga batako press di wilayah Susoh, Aceh Barat Daya (Abdya), mulai menjamur menyusul tingginya proyek pembangunan dari pemerintah dan swasata di wilayah setempat.
Kabar ini diungkap oleh aparat pembina desa dari Koramil 04/Susoh Kodim 0110/Abdya Serda Samsul melalui rilisnya pada pewarta, Rabu (25/3/2025).
“Alhamdulillah, geliat ekonomi warga meningkat dan telah membantu dalam menyerap lapangan kerja baru,” ujarnya.
Serda Samsul mengatakan profit usaha batako press saat ini sangat tinggi. Hal itu disebabkan lantaran banyaknya permintaan untuk proyek pembangunan dan keperluan rumah warga.
Banjir order batako press mulai meloncak pasca tahun politik Pilkada 2025. Hal ini ditenggarai karena terjaganya kondusifitas di Abdya.
“Pasca masa itu proyek-proyek pemerintah mulai berjalan, dan biasanya ini juga diikuti dengan kemapanan warga bangun rumah,” tuturnya.
Babinsa melanjutkan, meski permintaan pembeli meningkat pesat namun harga jual batako press masih terhitung normal. Perbata pengrajin menjual di kisaran harga Rp. 5 hingga Rp.6 ribu.
Menyikapi geliat ekonomi tersebut Babinsa mendorong warga agar komit meningkatkan kuantitas produksi tanpa mengkesampingkan kualitas barang.
“Kita berharap semua sektor UMKM warga meningkat. Tidak hanya di usaha batako press saja, namun juga usaha lainnya. Kami Babinsa akan hadir dan mendorong kesuksesan usaha warga dalam semua sektor,” tandasnya.