TMMD Boyolali Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Pernikahan Dini di SMA N I Kemusu

Kodam IV DIP1341 Dilihat

Boyolali – Dalam rangka mendukung pembangunan sumber daya manusia di wilayah pedesaan, Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun 2025 Kodim 0724/Boyolali menggelar kegiatan sosialisasi dan penyuluhan tentang bahaya narkoba serta pernikahan dini. Kegiatan ini berlangsung di Aula SMA Negeri I Kemusu, Dukuh Ngleban, Desa Klewor, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, pada Selasa (05/08/2025).

Kegiatan tersebut mendapat antusiasme tinggi dari para siswa dan tenaga pendidik. Bertindak sebagai narasumber, Bapak Suratno Haidar, M.S.Pd dari KUA Kecamatan Kemusu memaparkan dampak serius dari pernikahan dini. Menurutnya, pernikahan di bawah usia 19 tahun sangat rentan secara fisik maupun psikologis, karena belum siap menjalani kehidupan rumah tangga yang menuntut kematangan berpikir dan mental.

“Pernikahan usia dini menjadi salah satu faktor penyumbang angka perceraian tertinggi. Hal ini dipicu oleh pergaulan bebas, pengaruh media sosial, serta kurangnya pemahaman akan kesiapan hidup berkeluarga,” jelasnya.

Sementara itu, AKP Sugihantoro, S.H., M.H. dari Polres Boyolali turut mengingatkan pentingnya kesadaran generasi muda terhadap bahaya narkotika dan zat adiktif lainnya. Ia menyebutkan, penyalahgunaan narkoba saat ini sudah merambah ke segala lapisan masyarakat dan menjadi ancaman serius bagi masa depan bangsa.

“Generasi muda seharusnya menjadi tumpuan harapan bangsa. Namun, kenyataannya banyak yang mulai tergerus oleh bahaya narkoba. Zat adiktif tersebut merusak syaraf dan menghilangkan kemampuan berpikir jernih,” ungkapnya.

Danramil 18/Kemusu, Lettu Inf Heri Santoso, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI dalam membina dan melindungi masyarakat, khususnya generasi muda, dari ancaman sosial yang nyata seperti narkoba dan pernikahan dini.

“Kegiatan ini adalah upaya edukatif dan preventif yang sangat penting. TMMD tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tapi juga turut membangun karakter dan kualitas sumber daya manusia,” ujar Danramil.

Ia juga menambahkan, kehadiran TMMD di SMA N I Kemusu menjadi bukti bahwa sinergi TNI dan masyarakat tidak hanya terjadi di lapangan pembangunan, tetapi juga dalam menciptakan generasi muda yang tangguh, sehat, dan berkualitas.

Diharapkan, kegiatan sosialisasi ini bisa menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat untuk bersama-sama mencegah penyalahgunaan narkoba dan meminimalisir pernikahan dini, demi masa depan bangsa yang lebih baik.

(Agus Kemplu)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan