TMMD Ke-124 Kodim 0206/Dairi: Sinergi Membangun Negeri dari Ujung Bintang Hulu

Kodam 1 BB1474 Dilihat

Dairi, — TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-124 Tahun Anggaran 2025 Kodim 0206/Dairi, Korem 023/KS, Kodam I/Bukit Barisan memasuki hari kelima pelaksanaannya di Kelurahan Bintang Hulu, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara. Dengan semangat kemanunggalan TNI dan rakyat, kegiatan ini ditujukan untuk mempercepat pemerataan pembangunan wilayah serta meningkatkan ketahanan nasional, sebagaimana tercermin dalam tema kegiatan: “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah.”

Sejauh ini, progres pembangunan fisik yang telah berjalan meliputi perkerasan badan jalan sepanjang 1.500 meter dengan lebar 3,5 meter dan ketebalan 15 cm yang telah mencapai 49%. Sementara itu, pembangunan plat beton, parit semen, serta seluruh kegiatan non-fisik seperti penyuluhan bela negara, wasbang, hukum, narkoba, dan stunting masih dalam tahap persiapan dengan target realisasi dalam waktu dekat. Kegiatan dilaksanakan oleh 115 personel TNI, 5 anggota Polri, 2 dari Pemda, serta 15 warga masyarakat, dengan dukungan alat berat dan peralatan kerja yang memadai.

Dansatgas TMMD ke-124, Letkol Inf Goklas Pirtahan Silaban, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya berorientasi pada hasil fisik, tetapi juga mendorong semangat gotong-royong serta pelestarian lingkungan dan potensi lokal. “Keindahan alam Barung-Barung yang berpadu dengan semangat masyarakat adalah kekuatan luar biasa. Kami ingin pembangunan ini menyatu dengan identitas dan kekayaan budaya setempat,” ujarnya sambil menyebut lokasi TMMD sebagai surga tersembunyi yang layak dikenal lebih luas.

Tokoh masyarakat Sulang Silima Lebbuh Bintang, Carles Bintang, didampingi sekretaris Pardin Bintang, menyambut baik pelaksanaan TMMD di wilayahnya. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum strategis untuk memperkenalkan potensi wisata dan sejarah Bintang Hulu, seperti situs Lae Mpung, Delleng Parsaraton, hingga mitos Batu Hija yang menyimpan kisah kekerabatan antar marga. “Bintang Hulu bukan hanya kaya secara alam, tapi juga secara budaya. TMMD ini adalah jembatan untuk mengenalkan keduanya ke publik luas,” tuturnya.

Kelurahan Bintang Hulu sendiri memiliki luas 650 hektare dan berada di ketinggian 900–910 mdpl dengan suhu rata-rata 27°C. Mayoritas penduduknya bermata pencaharian di sektor pertanian, dengan 480 kepala keluarga yang hidup berdampingan dengan alam. Diharapkan, TMMD Ke-124 ini dapat membuka akses lebih luas ke wilayah tersebut, mengangkat potensi wisata dan ekonomi masyarakat lokal, serta memperkuat kemanunggalan TNI dan rakyat dalam bingkai pembangunan nasional. (Prajurit Pena)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan