Bukan Sekadar Kata: Babinsa 04/Tigalingga Hadirkan Perspektif Kehidupan dalam Upacara Bendera di Pelosok Dairi

Kodam 1 BB112 views

Dairi, — Upacara bendera yang biasanya berlangsung formal dan penuh tata tertib, kali ini menghadirkan nuansa yang berbeda di SD Negeri 036564 Kuta Delleng, Desa Sungai Raya, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Kabupaten Dairi. Serma Imanuel Ginting, Babinsa Koramil 04/Tigalingga, hadir sebagai Pembina Upacara dengan membawa pesan kehidupan yang menyentuh dan menggugah kesadaran anak-anak tentang pentingnya menjaga kesehatan, menjunjung nilai moral, dan mencintai tanah air.

Upacara yang digelar pada Senin pagi 14 April 2025 pukul 07.30 hingga 08.00 WIB itu diikuti oleh 104 siswa dan 14 guru, termasuk Kepala Sekolah Suriani Simanjorang, S.Pd.I. Di tengah kesederhanaan suasana sekolah pelosok, Serma Imanuel tampil bersahaja namun penuh wibawa saat menyampaikan amanatnya. Ia tidak hanya mengajak peserta upacara menghormati Sang Saka Merah Putih, tetapi juga membagikan pesan sederhana tentang hidup sehat, pentingnya belajar, serta menjadi anak yang berbudi pekerti luhur.

“Kenapa menjaga kesehatan itu penting? Karena dengan tubuh yang sehat, kalian bisa belajar dengan baik, bermain dengan riang, dan meraih cita-cita kalian,” tutur Serma Imanuel dalam amanatnya yang disampaikan dengan bahasa yang hangat dan membumi. Ia menyampaikan beberapa kebiasaan baik seperti mencuci tangan, makan bergizi, tidur cukup, berolahraga, dan menjaga keselamatan sebagai modal utama bagi anak-anak desa untuk menjadi generasi yang kuat dan tangguh.

Kepala sekolah Suriani Simanjorang menyambut baik kehadiran Babinsa di tengah-tengah siswa. Menurutnya, pesan-pesan moral yang disampaikan sangat relevan dan menyentuh hati anak-anak. “Kami merasa terhormat dan bersyukur. Anak-anak mendapatkan pelajaran yang mungkin tidak mereka temui setiap hari di kelas. Ini membekas di hati mereka,” ucapnya dengan haru.

Danramil 04/Tigalingga, Kapten Arm L. Situmorang, yang mewakili Dandim 0206/Dairi Letkol Inf Goklas Pirtahan Silaban, menyampaikan bahwa kehadiran Babinsa di sekolah-sekolah merupakan bagian dari pendekatan humanis TNI dalam membina generasi muda, terutama di wilayah-wilayah pelosok. “Kami tidak ingin sekadar hadir sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai pendamping pendidikan moral anak bangsa,” ujarnya. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa pesan kemanusiaan dan semangat kebangsaan bisa tumbuh bahkan dari pinggiran, bukan sekadar kata, tapi tindakan nyata. (Prajurit Pena)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan