Kapeng Cabang Jakarta Yayasan Hang Tuah Berikan Pembinaan Tiga Satdik Wilayah Ciangsana

TNI AL832 Dilihat

Kapeng Cabang Jakarta Yayasan Hang Tuah Berikan Pembinaan Tiga Satdik Wilayah Ciangsana

Jakarta, (08/05/25)

“Makna guru itu lebih penting dari pada apa yang ia ajarkan, jadilah guru teladan, bermartabat, dan tetap berwibawa” itulah kutipan nasehat dari Ulama tersohor K.H Maimun yang di sampaikan oleh Ketua Pengurus Cabang Jakarta Yayasan Hang Tuah Kolonel (Purn) Jaka Santosa Adiwardoyo, S.Sos., M.H. kepada guru dan karyawan TK Hang Tuah 6, SD Plus Hang Tuah 7 dan SMP Hang Tuah pada pembinaan personil yang berlangsung di SD Plus Hang Tuah 7 Jakarta,(07/05/25).

Pembinaan Personil oleh Kapeng Cabang Jakarta Yayasan Hang Tuah di hadiri oleh 45 personil guru dan karyawan satdik TK Hang Tuah 6, SD Plus Hang Tuah 7 dan SMP Hang Tuah 4 dimana satdik-satdik tersebut berada di wilayah komplek TNI AL Ciangsana.

Kabiddik Cabang Jakarta Kol (Purn) Drs. Teguh Sudarmadji, M.T turut mendampingi Kapeng Cabang Jakarta, Kasatdik TK Hang Tuahn 6 Purwindaryanti, S.Pd.I, Kasatdik SD Plus Hang Tuah 7 Purwatiningsih, S.Pd , Kasatdik SMP Hang Tuah 4 Saih Syahrudin, S.Pd.I beserta seluruh guru dan karyawan tetap tidak beranjak dari awal hingga akhir kegiatan tersebut.

Diadakannya Pembinaan personil di lingkungan Satdik Cabang Jakarta Yayasan Hang Tuah oleh Kapeng, bertujuan untuk merefres dan memberikan pengetahuan dan motivasi agar guru karyawan memahami tugas dan perannya, mampu mencetak generasi emas dan mampu memajukan satdiknya.

Adapun materi yang disampaikan adalah : Menjadi seorang guru adalah panggilan hati yang memiliki keikhlasan yang tinggi, untuk itu para guru dan karyawan harus berpegang teguh dan tetap menjaga sopan santun dalam mengajar, guru harus kreatif dalam memberikan materi di kelas, guru harus disiplin dan mampu memberikan teladan bagi siswa, guru harus membantu anak dalam memperoleh kecerdasan masing- masing, guru harus berpakaian rapi dan berpenampilan bersih, guru harus menjalin hubungan baik dengan orang tua dan jadikan profesi guru bernilai ibadah, yang akan memberikan pahala di akhirat.

Pada sesi akhir dalam pertemuan, Kapeng membuka sesi diskusi (sesi tanya jawab) agar terjadi komunikasi 2 arah, mencari solusi permasalahan di satdik, dan menambah wawasan bagi peserta(yht/dar).

Posting Terkait

Jangan Lewatkan