NATUNA|
Ketua DPRD Kabupaten Natuna, Rusdi, menyambut positif Rancangan Undang-Undang (RUU) yang bertujuan memperkuat peran Tentara Nasional Indonesia (TNI). Menurutnya, RUU ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas TNI dalam menjalankan tugas-tugas negara, terutama di wilayah perbatasan seperti Natuna yang memiliki nilai strategis baik secara pertahanan maupun ekonomi.
Rusdi menegaskan bahwa TNI membutuhkan dukungan regulasi dan infrastruktur yang lebih baik agar mampu menjawab tantangan kompleks, mulai dari ancaman keamanan maritim hingga bencana alam. “RUU ini sayang (penting) dan bagus untuk memastikan TNI lebih profesional, modern, dan responsif,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya kesejahteraan prajurit sebagai bagian dari penguatan SDM pertahanan.
Sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan negara lain, Natuna kerap menjadi sorotan dalam isu pertahanan. Rusdi berharap, dengan payung hukum yang lebih kuat, TNI dapat lebih optimal dalam menjaga kedaulatan wilayah, termasuk mengamankan potensi sumber daya alam. “Kami di Natuna merasakan langsung bagaimana TNI berperan penting. Dengan regulasi yang mendukung, kinerja mereka pasti lebih maksimal,” tambahnya.
Dukungan Rusdi ini sejalan dengan harapan banyak pihak agar TNI tidak hanya fokus pada tugas pertahanan, tetapi juga mampu berkontribusi dalam pembangunan nasional. Ia pun mendorong agar RUU tersebut segera disahkan dengan mempertimbangkan masukan dari berbagai stakeholder, termasuk pemerintah daerah.
Dengan penguatan regulasi ini, Rusdi yakin TNI akan semakin solid dan siap menghadapi dinamika ancaman global, sekaligus menjadi pilar utama dalam menjaga keutuhan NKRI.
Hal senada disampaikan Wakil Bupati Natuna, Bapak Jarmin, S.E,menyampaikan bahwa pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak .
Menurutnya, RUU TNI merupakan langkah strategis yang tidak hanya memperkuat peran TNI dalam menjaga kedaulatan negara, tetapi juga mendukung pembangunan di sektor pemerintahan dan wilayah Natuna.
Sebagai wilayah yang memiliki posisi strategis di perbatasan laut Indonesia, Natuna kerap menjadi sorotan dalam isu pertahanan dan keamanan. Bapak Jarmin menegaskan bahwa pengesahan RUU TNI akan memberikan dampak positif bagi Natuna, terutama dalam memperkuat sistem pertahanan dan keamanan di wilayah perbatasan. “Dengan RUU ini, TNI akan memiliki landasan hukum yang lebih kuat untuk melaksanakan tugasnya, termasuk dalam menjaga kedaulatan wilayah Natuna yang kaya akan sumber daya alam,” ujarnya.
Selain aspek pertahanan, Bapak Jarmin juga menyoroti pentingnya peran TNI dalam mendukung pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat di Natuna. Ia meyakini bahwa RUU TNI akan mempermudah sinergi antara TNI dengan pemerintah daerah dalam menjalankan program-program pembangunan yang berkelanjutan. “TNI tidak hanya berperan sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam memajukan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Dukungan Wakil Bupati Natuna ini mencerminkan harapan besar masyarakat Natuna terhadap penguatan peran TNI. Dengan pengesahan RUU TNI, diharapkan Natuna dapat menjadi wilayah yang lebih aman, maju, dan sejahtera, serta terus menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan NKRI.(red)
